• WhatsApp : +62 811 633 0092
Pengertian Routing Statis, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangannya

Pengertian Routing Statis, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangannya

Routing statis adalah satu di antara dua jenis proses pengiriman paket data dalam jaringan komputer/internet. Proses tersebut berlangsung di dalam sebuah komponen jaringan yang bernama router.

Tugas router yakni bertanggung jawab dalam mengarahkan paket data sehingga bisa sesuai tujuan yang diinginkan. Lalu, bagaimana cara kerja dari routing static tersebut dan apa saja kelebihan dan kekurangannya?

Pengertian Routing

Sebelum membahas seputar routing static, kamu mesti memahami konsep routing itu sendiri. Ini merupakan sebuah komponen yang sangat penting di dalam jaringan.

Routing merupakan bagian yang berperan dalam meneruskan paket data dari jaringan menuju jaringan yang lain. Proses tersebut juga bisa kamu artikan sebagai penggabungan dari beberapa jaringan agar bisa meneruskan paket data menuju jaringan berikutnya.

Misalnya, paket data komputer A dikirim menuju komputer B lewat beberapa jaringan atau network. Nanti, router yang akan bertugas mencari jalan routing paling cepat sehingga paket data dapat mencapai tujuan akhir.

Adapun alat yang berperan dalam menjalankan routing tersebut dinamakan router. Selain berperan dalam mengirimkan paket data, router juga memiliki tugas penting lainnya yaitu menemukan jalur terbaik agar paket tersebut lebih cepat sampai tujuan.

Baca Juga : Apa Itu Routing? Pahami Fungsi dan Jenis-jenisnya

Pengertian Routing Statis

Routing statis adalah sebuah proses routing yang terdapat dalam network komputer. Dalam pengaturan proses routing static ini, seorang administrator jaringan akan mendaftarkan secara manual IP Address router-nya.

Jadi, proses tersebut berlangsung manual di mana kamu harus memasukkan alamat IP secara tepat. Selain itu, kamu juga harus memasukkan next hop, sebuah jalur yang nantinya dilewati agar bisa sampai ke router tujuan.

Admin jaringan juga bisa menghapus rute statis ketika memang terdapat perubahan topologi. Konsep pengaturan routing static ini menjadi pengaturan yang paling sederhana di dalam jaringan komputer. Untuk itu, penerapannya sangat cocok untuk network internet dengan skala kecil.

Kelebihan Routing Statis

Adapun beberapa kelebihan atau keuntungan saat menggunakan routing statis adalah seperti berikut:

  • Membuat kinerja CPU router menjadi ringan. Hal tersebut karena pemrosesan akan didistribusikan pada setiap router
  • Soal keamanan, routing static ini cenderung lebih aman
  • Routing tersebut juga lebih hemat bandwidth. Mengapa demikian? Karena dalam proses bertukar paket tidak sampai menyebabkan ada bandwidth yang terbuang
  • Administrator jaringan berhak untuk menentukan jalur jaringan
  • Routing static juga kebal terhadap serangan hacker yang hendak melakukan spoofing agar bisa masuk dan membajak trafik
  • Proses pendeteksian kesalahan yang muncul pada topologi jaringan cenderung lebih mudah
  • Proses pengiriman paket data menjadi lebih cepat. Ini karena rute atau jalur yang sudah diketahui terlebih dahulu dan bahkan admin jaringan yang menentukan sendiri jalur tersebut

Kekurangan Routing Statis

Jika ada kelebihan sudah tentu ada kekurangannya. Begitu juga terkait routing static yang memiliki beberapa kekurangan seperti berikut.

  • Hanya bisa diaplikasikan untuk network berskala kecil
  • Administrator jaringan perlu memahami seluruh informasi seputar router yang terkoneksi di dalamnya
  • Rentan akan kesalahan ketika menjalankan entri data karena sifatnya manual
  • Ketika terdapat satu router mengalami kerusakan, kondisi tersebut menyebabkan jaringan terhenti. Ini karena routing statis tak bisa memperbarui informasi serta tidak akan menginformasikan pada router yang lain

Cara Kerja Routing Statis

Sebenarnya, cara kerja dari routing static ini bisa kamu bagi menjadi 3 bagian, yaitu:

  • Admin jaringan akan melakukan konfigurasi router
  • Setelah itu, router akan melakukan proses routing dengan berdasarkan informasi yang terdapat di dalam tabel routing
  • Selanjutnya, routing static tersebut bertugas melewatkan paket data

Baca Juga : Perbedaan Routing Statis dan Dinamis, Apa Saja?

Sudah Tahu Seperti Apa Routing Statis?

Sekian pembahasan seputar routing statis. Jadi, dalam mengaplikasikannya seorang admin jaringan harus paham tentang kelebihan serta kekurangan dari proses routing tersebut. Semoga bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *