Apakah Anda tahu bahwa ada “tol langit” yang menghubungkan seluruh pelosok Indonesia dengan internet cepat? Itulah Palapa Ring, proyek besar pemerintah sebagai tulang punggung konektivitas tanah air. Penasaran bagaimana sejarah hingga siapa yang menjalankan program ini? Yuk, simak lebih lanjut!
Key Takeaways:
- Palapa Ring merupakan program pemerintah untuk pemerataan akses internet melalui jaringan serat optik di seluruh kabupaten atau kota Indonesia.
- Proyek ini dikenal sebagai “tol langit” yang menghubungkan wilayah terpencil, terluar, dan tertinggal dengan kualitas internet yang cepat.
- Dengan infrastruktur ini, masyarakat Indonesia dapat menikmati konektivitas lebih merata dan inklusif dari Sabang sampai Merauke.
Apa Itu Palapa Ring?
Dikutip Palaparing.id, proyek ini merupakan pembangunan infrastruktur jaringan serat optik nasional yang kita sebut sebagai tol langit. Palapa Ring adalah program pemerintah untuk memperluas akses internet cepat ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk daerah terpencil dan perbatasan.
Jaringannya melintang lebih dari 36.000 km fiber optic, baik darat maupun laut. Ini menjadi tulang punggung konektivitas digital dari Sabang hingga Merauke.
Sejarah Singkat Palapa Ring
Gagasan membangun jaringan serat optik nasional sudah ada sejak 2005, namun sempat terhenti. Baru pada 2015, proyek ini dimasukkan ke dalam Proyek Strategis Nasional. Namanya terinspirasi dari Sumpah Palapa Patih Gajah Mada yang menggabungkan Nusantara.
Kata Ring sendiri menggambarkan bentuk cincin fiber optic yang memutari pulau-pulau besar. Dengan konsep tersebut, semoga proyek ini bisa menghubungkan daerah terpencil sekalipun agar tetap tersambung dengan jaringan komunikasi modern.
Baca Juga : Mengenali Kabel Internet Bawah Laut
Pembagian Paket Palapa Ring
Proyek ini dibagi dalam tiga paket utama. Palapa Ring Barat pemerintah bangun dengan panjang sekitar 2.124 km, menghubungkan Riau, Kepulauan Riau, hingga Natuna. Proyek bagian Tengah memiliki panjang 3.102 km, melayani wilayah Sulawesi, Maluku, hingga Kalimantan Timur.
Sementara proyek Timur menjadi yang terpanjang, mencapai 7.003 km, menjangkau Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara. Dari ketiganya, wilayah timur mendapat perhatian khusus karena sebelumnya sulit terhubung dengan jaringan internet berkualitas.
Pihak yang Mengerjakan
Dalam pelaksanaannya, proyek ini melibatkan kerja sama antara pemerintah dengan swasta. Misalnya, proyek Palapa Ring dibangun oleh PT Mora Telematika Indonesia (Moratelindo) untuk paket Barat. Proyek bagian Tengah dipegang oleh PT Len Telekomunikasi Indonesia.
Sedangkan Proyek bagian Timur oleh PT Palapa Timur Telematika. Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) menjadi pengelola utama yang memastikan proyek berjalan sesuai rencana.
Manfaat Palapa Ring
Kehadiran proyek ini membuat akses internet tidak lagi terbatas di kota-kota metropolitan. Daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) kini bisa menikmati jaringan yang lebih stabil. Hal tersebut memberi dampak langsung pada dunia pendidikan, layanan kesehatan, hingga ekonomi digital.
Dengan koneksi yang lebih merata, transaksi online, e-learning, hingga telemedicine bisa menjangkau wilayah terpencil.
Baca Juga : Penemu 5g
Sudah Memahami Apa Itu Palapa Ring?
Singkatnya, proyek ini menjadi langkah pemerintah dalam menyatukan Nusantara melalui jaringan serat optik nasional. Proyek ini juga membuktikan bahwa internet cepat kini tidak lagi jadi impian, bahkan wilayah pelosok bisa merasakan berbagai manfaatnya untuk kebutuhan pendidikan, akses informasi global, dan sebagainya.Nah, jika Anda sedang mencari pengalaman internet rumah yang stabil, layanan Internet Rumah Unlimited dari Internetcepat.id bisa jadi pilihan terbaik. Kecepatan internetnya mencapai 300 Mbps dan tanpa FUP sehingga Anda bisa online tanpa gangguan. Ayo, dukung aktivitas online Anda dengan berlangganan sekarang juga!