Blockchain adalah teknologi yang biasanya hadir dalam dunia keuangan. Istilah ini juga membuka potensi besar di berbagai bidang seperti kesehatan, dan pemerintahan. Melalui sistem yang transparan dan terdesentralisasi, blockchain mampu menciptakan kepercayaan tanpa perlu perantara. Namun, apa itu blockchain technology?
Key Takeaways:
- Teknologi blockchain merupakan sebuah penyimpanan data yang transparan dengan keamanan yang ketat. Transaksi pun akan tercatat secara permanen dan tidak dapat Anda ubah tanpa persetujuan jaringan.
- Teknologi blockchain menghilangkan kebutuhan pihak ketiga, sehingga proses transaksi menjadi lebih cepat dan efisien.
- Blockchain memiliki potensi besar untuk diterapkan di berbagai industri seperti keuangan, energi, logistik, dan media.
Apa Itu Blockchain Technology?
Teknologi blockchain adalah sistem basis data yang memungkinkan sharing informasi secara transparan pada sebuah jaringan. Data tersimpan dalam blok-blok yang saling terhubung membentuk rantai, dan setiap blok memiliki catatan waktu serta kode unik yang terhubung ke blok sebelumnya.
Blockchain juga mencatat transaksi secara permanen, tidak bisa diubah sembarangan tanpa persetujuan jaringan. Sistem ini tersebar di banyak komputer (peer-to-peer), jadi tidak terpusat di satu tempat. Selain itu, teknologi ini memiliki mekanisme keamanan bawaan yang mencegah transaksi palsu dan menjaga keakuratan data.
Menurut Grand View Research, saat ini nilai pasar blockchain technology diperkirakan mencapai USD 57.720.000.000,00 pada tahun 2025. Nilai tersebut diproyeksikan akan melonjak hingga USD 1.431.540.000.000,00 pada 2030 dengan pertumbuhan tahunan mencapai 90,1%.
Cara Kerja Blockchain Technology
Setelah mengetahui apa itu blockchain technology, berikut cara kerjanya yang perlu Anda ketahui.
- Transaksi Dimulai: Semua proses di blockchain dimulai ketika Anda mengajukan transaksi. Misalnya, saat Anda mengirim uang atau membeli aset digital, sistem langsung mencatat permintaan tersebut.
- Transaksi Disiarkan ke Node: Setelah melakukan transaksi, data otomatis tersebar ke jaringan komputer yang disebut node. Node ini akan menerima dan memproses informasi transaksi secara serentak.
- Proses Validasi: Node-node di jaringan akan memeriksa validitas transaksi. Mereka memastikan transaksi sudah sesuai dengan aturan yang berlaku di blockchain. Pada tahap ini, node harus mencapai kesepakatan atau konsensus sebelum melanjutkan.
- Pembentukan Blok Baru: Setelah dianggap sah, transaksi tersebut akan masuk ke dalam blok baru. Blok ini juga berisi kode unik (hash) dari blok sebelumnya sebagai penghubung.
- Penguncian dan Penggabungan Blok: Blok baru langsung terkunci dan terhubung secara permanen ke rantai sebelumnya. Semua blok tersusun rapi seperti rangkaian yang tidak bisa diubah isinya.
- Pembaruan Buku Besar: Setelah blok baru terbentuk, seluruh jaringan akan menerima salinan terbaru dari buku besar yang mencatat semua transaksi yang pernah terjadi.
Baca Juga : 10 Aspek Perbedaan Web2 dan Web3,
Manfaat Blockchain
Selain memahami apa itu blockchain technology dan cara kerjanya, di bawah ini merupakan beberapa manfaatnya.
1. Data Lebih Akurat
Teknologi ini memverifikasi transaksi melalui ribuan komputer. Proses ini akan meminimalkan kesalahan manusia karena sistem tidak mengandalkan satu pihak saja. Jika ada kesalahan, jaringan lain pun akan langsung menolaknya.
2. Hemat Biaya
Anda tidak perlu membayar pihak ketiga seperti bank atau notaris untuk memproses transaksi. Karena dengan blockchain, biaya transaksi menjadi jauh lebih rendah.
3. Desentralisasi
Semua data tersimpan di computer-komputer, bukan pada satu server terpusat. Ini membuat teknologi ini sulit untuk diretas atau dimanipulasi.
4. Transaksi Cepat
Sistem ini bekerja selama 24 jam nonstop. Anda juga bisa menyelesaikan transaksi dengan cepat, bahkan dalam hitungan menit, termasuk transaksi lintas negara.
5. Keamanan Terjamin
Setiap transaksi yang sudah tercatat akan langsung terkunci di dalam blok. Data yang telah terkunci pun tidak bisa diubah karena sistem mengenali setiap perubahan.
6. Privasi Terjaga
Anda bisa melihat riwayat transaksi, tapi identitas pengguna tetap tersembunyi. Sistem ini pun akan melindungi informasi pribadi Anda.
7. Transparansi Tinggi
Siapa pun dapat mengakses kode blockchain yang terbuka. Hal tersebut memungkinkan pengawasan sistem secara bersamaan, terutama pada mata uang kripto seperti Bitcoin.
Baca Juga : Uang Digital: Pengertian, Jenis, Kelebihan dan
Sudah Tahu Apa itu Blockchain Technology?
Secara sederhana, blockchain adalah solusi untuk mencatat dan membagikan data dengan cara yang aman, transparan, dan efisien. Jika ingin mengakses layanan ini dengan koneksi yang stabil tanpa gangguan kabel, Internet Wireless Broadband dari internetcepat.id adalah pilihan tepat.Pasalnya, teknologi blockchain membutuhkan internet yang selalu aktif dan responsif, apalagi jika Anda terhubung dengan jaringan yang tersebar secara global. Internetcepat.id pun hadir dengan kecepatan mulai dari 10-50 Mbps, tanpa batasan kuota. Tertarik berlangganan? Hubungi Whatsapp Internet Cepat!