Jika Anda mencari cara setting router WiFi, kemungkinan besar internet rumah sedang tidak baik-baik saja. Padahal jika Anda perhatikan cara pasang router WiFi dengan benar, tapi kenapa internet masih ngadat? Untuk itu, Anda tidak perlu risau dan coba cara atasi internet ngadat ini melalui setting perangkat router Anda.
Sebelum belajar bagaimana cara setting router yang benar, ada baiknya Anda mengenali penyebab internet rumah Anda jadi tidak stabil. Berikut beberapa di antaranya:
Tidak semua masalah harus Anda selesaikan dengan melakukan setting pada pengaturan virtual WiFi. Anda bisa memulai dengan memeriksa dan mencoba restart atau reboot perangkat router Anda. Jika masih lemot maka Anda bisa mencoba settingan ini:
Secara teori memang kabel manapun yang Anda gunakan sebenarnya tidak ada masalah, namun Anda bisa mencoba memindahnya ke port Ethernet. Kabel yang mengarah ke Ethernet, memiliki kinerja lebih baik.
Untuk mengganti pengaturan router, Anda harus tahu alamat IP yang router Anda gunakan. Caranya simpel, Anda bisa menggunakan mesin pencarian untuk membuka alamat IP router. Misalnya 192.16.1.254 untuk TP-Link, 192.16.0.1 untuk D-link, 192.168.1.1 untuk belkin, dan masih banyak lagi.
Masukkan alamat IP pada kolom pencarian, tanpa menggunakan https:// ya. Lalu klik enter untuk berlanjut ke halaman login konfigurasi router. Kemudian lakukan login seperti biasanya, Anda perlu tahu username dan password yang router Anda gunakan.
Pada dasarnya tampilan konfigurasi dari tiap router berbeda-beda. Namun untuk settingan WiFi biasanya ada pada menu network setting. Dari menu tersebut nantinya Anda bisa mengatur, mengubah, maupun memodifikasi pengaturan WiFi yang Anda gunakan.
Pengaturan pertama yang bisa Anda coba adalah mengganti channel atau saluran WiFi Anda. Pada menu yang Anda buka tadi, coba cari fitur “Wireless Channel”, pilih dropdown dan pilih channel baru.
Untuk lebih aman, Anda juga harus memastikan sudah menggunakan WPA2, yang memiliki sistem keamanan lebih optimal. Pastikan juga menggunakan saluran 20 MHz untuk pita 2,4 GHz, sedangkan saluran 40 MHz untuk pita 5GHz.
Sebelum keluar dari konfigurasi, pastikan Anda menyimpan pengaturan dengan klik tombol save atau terapkan. Langkah ini memang akan memakan sedikit waktu, karena pada prosesnya perangkat router Anda akan melakukan reboot otomatis.
Setelah menerapkan cara setting router tersebut, Anda bisa mencoba melakukan speed test pada internet Anda. Jika speed kembali normal, berarti pengaturan yang Anda lakukan berhasil.
Setiap masalah internet, tidak melulu harus mengubah settingan konfigurasi router. Namun jika Anda perlu mengubah pengaturan, cara setting router WiFi ini bisa Anda coba!